Susu murni atau susu mentah adalah susu segar yang diperoleh langsung dari sapi perah tanpa melalui proses pemanasan atau pasteurisasi.
Susu jenis ini biasanya dibeli langsung dari peternak atau penjual susu lokal.
Banyak orang meyakini bahwa susu murni memiliki kandungan nutrisi yang lebih tinggi dibandingkan susu yang sudah dimasak.
Alasannya, proses pemanasan dipercaya bisa menghilangkan sebagian zat gizi penting dalam susu.
Bahkan, sejumlah tokoh dan selebritas dunia turut mempopulerkan konsumsi susu mentah. Misalnya, Menteri Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan Amerika Serikat (AS), Robert F. Kennedy, menyatakan bahwa dirinya hanya mengonsumsi susu mentah.
Begitu pula dengan aktris Gwyneth Paltrow yang rutin menambahkan krim dari susu mentah ke dalam kopinya setiap pagi.
Susu murni juga sering disebut-sebut memiliki manfaat untuk menjaga kesehatan kulit wajah, dan menjadi bagian dari tren hidup sehat di kalangan tertentu.
Namun, di sisi lain, banyak orang masih ragu dan bertanya-tanya, apakah susu mentah aman dikonsumsi. Pasalnya, ada kekhawatiran susu murni bisa menimbulkan gangguan pencernaan, layaknya air yang tidak dimasak.
Lantas, susu murni sebenarnya lebih baik dikonsumsi secara langsung atau harus direbus dahulu?
Baca juga: BPOM Cabut Izin Edar 3 Susu yang Diklaim sebagai ASI Booster
Meskipun susu murni mengandung banyak nutrisi, para ahli kesehatan tetap menyarankan agar susu tersebut dimasak atau dipasteurisasi sebelum dikonsumsi.
Sebagaimana dilansir WebMD, proses pemanasan bertujuan membunuh bakteri dan mikroba merugikan lainnya tanpa menghilangkan seluruh kandungan gizi dalam susu.
Untuk dipahami, meski keduanya sama-sama bertujuan mensterilkan susu, pasteurisasi dan merebus adalah dua proses yang berbeda.
Proses pasteurisasi adalah pemanasan yang melibatkan suhu sekitar 160 derajat Fahrenheit atau sekitar 71 derajat Celcius sehingga susu tidak benar-benar mendidih.
Proses ini cukup untuk membunuh kuman namun tetap menjaga sebagian besar nutrisi.
Lalu, seperti anggapan pada umumnya, merebus susu pada umumnya melibatkan suhu hingga 100 derajat Celcius.
Leave a Reply