Jakarta Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat sebesar 34,57 poin atau 0,49% ke level 7.141,091 pada Senin, 19 Mei 2025. Sektor transportation & logistic (+3,09%) paling kuatnya naiknya, sementara di posisi terendah berada di sektor technology (-1,06%).Mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI), volume perdagangan saham tercatat mencapai 24,87 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 14,79 triliun dan total frekuensi 1,42 juta kali transaksi. Pada perdagangan tersebut, IHSG sempat menyentuh level tertinggi di 7.160,659 dan terendah di 7.085,973.Asing mencatatkan aksi beli bersih atau net buy Rp 367,81 miliar. Sementara sejak awal tahun atau secara year to date (YTD), asing masih mencatatkan aksi jual atau net sell Rp 48,43 triliun. Berdasarkan data Stockbit, berikut 10 saham yang paling banyak dibeli asing pada Senin (19/5/2025):Saham yang Paling Banyak Dibeli Asing (Net Foreign Buy)1. Bank Mandiri (BMRI), sebesar Rp 259,78 miliar2. Bank Central Asia (BBCA), sebesar Rp 232,23 miliar3. Aneka Tambang (ANTM), sebesar Rp 51,13 miliar4.Perusahaan Gas Negara (PGAS), sebesar Rp 33,01 miliar5. Indofood Sukses Makmur (INDF), sebesar Rp 28,12 miliar6. Raharja Energi Cemerlang (RATU), sebesar Rp 21,55 miliar7. Ace Hardware Indonesia (ACES), sebesar Rp 16,87 miliar8. MD Entertainment (FILM), sebesar Rp 16,44 miliar9. ESSA Industries (ESSA), sebesar Rp 16,23 miliar10. Astrindo Nusantara Infrastruktur (BIPI), sebesar Rp 14,23 miliarSaham yang Paling Banyak Dijual Asing (Net Foreign Sell)1. Astra International (ASII), sebesar Rp 101,18 miliar2. Barito Renewable Energy (BREN), sebesar Rp 44,20 miliar3. Bank Rakyat Indonesia (BBRI), sebesar Rp 41,41 miliar4.Petrindo Jaya Kreasi (CUAN), sebesar Rp 35,45 miliar5. Adaro Energy (ADRO), sebesar Rp 33,03 miliar6. Pakuwon Jati (PWON), sebesar Rp 22,25 miliar7. Vale Indonesia (INCO), sebesar Rp 21,34 miliar8. Merdeka Battery Materials (MBMA), sebesar Rp 19,78 miliar9. Bumi Resources (BUMI), sebesar Rp 18,90 miliar10. Bank OCBC NISP (NISP), sebesar Rp 17,54 miliarSebelumnya, laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak menghijau pada pembukaan perdagangan saham Selasa (20/5/2025). IHSG menghijau didorong oleh sektor .Mengutip data RTI, IHSG hari ini dibuka naik ke posisi 7.164,14 pada awal sesi perdagangan saham dari penutupan sebelumnya di 7.141,09. Pada pukul 09.15 WIB, IHSG masih menghijau di 7.1896,67.Indeks saham LQ45 menguat 0,73% ke posisi 817,55. Seluruh indeks saham acuan menghijau.Pada awal sesi perdagangan, IHSG berada di level tertinggi 7.202,36 dan level terendah 7.163,71.Sebanyak 285 saham menguat sehingga angkat IHSG. 177 saham melemah dan 191 saham diam di tempat.Total frekuensi perdagangan 203.322 kali dengan volume perdagangan 2,2 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 2,4 triliun. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 16.409 per USD.Seluruh sektor saham menghijau. Sektor saham kesehatan memimpin penguatan dengan naik 1,62%. Disusul kemudian sektor saham energi yang mendaki 1,74% dan sektor saham basic menguat 0,51%. Analis PT MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana menuturkan, saat ini posisi IHSG berada pada bagian dari wave (v) dari wave (a) pada label hitam sehingga IHSG masih berpeluang menguat ke rentang area 7.173-7.195.Herditya menuturkan, IHSG akan bergerak di level support 7.009,6.914 dan level resistance 7.157,7.197.Sementara itu, dalam riset PT Pilarmas Investindo Sekuritas menyebutkan, IHSG berpotensi menguat terbatas dengan level support dan level resistance 7.120-7.225. Head of Retail Research BNI Sekuritas, Fanny Suherman menuturkan, IHSG berpotensi melemah terbatas jika gagal break di atas 7.150 pada Selasa pekan ini.“Level support IHSG di 7.080-7.110 dan level resistance IHSG di 7.150-7.200,” kata Fanny.Untuk rekomendasi saham hari ini, PT Pilarmas Investindo Sekuritas memilih saham PT Hartadinata Abadi Tbk (HRTA), PT PP London Sumatera Tbk (LSIP), dan PT Bank Central Asia Tbk (BBCA).Sedangkan Herditya memilih saham PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT), PT Bangun Kosambi Sukses Tbk (CBDK), PT Bukit Asam Tbk (PTBA), dan PT United Tractors Tbk (UNTR).
Saham-Saham Ini Diborong Asing Saat IHSG Tembus 7.141

Leave a Reply